Rabu, 13 Juni 2012

Penatalaksanaan ARDS

Penatalaksanaan ARDS terdiri atas penatalaksanaan terhadap penyakit dasar yang dikombinasi dengan penatalaksanaan suportif terutama mempertahankan oksigenasi yang adekuat dan optimalisasi fungsi hemodinamik sehingga diharapkan mekanisme kompensasi tubuh akan bekerja dengan baik bila terjadi gagal multiorgan.
Penatalaksanaan penyakit dasar sangat penting, misalnya penatalaksanaan hipotensi dan eradikasi sumber infeksi pada sepsis.
a.Support pernapasan
b.Mengobati penyebab jika mungkin
c.Mencegah komplikasi

Prognosis
Walaupun banyak penelitian telah dilakukan untuk mengetahui mekanisme ARDS, perbaikan pengobatan dan teknik ventilator tapi mortalitas pasien dengan ARDS masih cukup tinggi yaitu > 50%. Beberapa pasien yang bertahan hidup akan didapatkan fibrosis pada parunya dan disfungsi pada proses difusi gas/udara Sebagian pasien dapat pulih kembali dengan cukup baik walaupun setelah sakit berat dan perawatan ICU yang lama.

Terapi / penatalaksanaan ARDS
  1. Mengidentifikasi dan mengatasi penyebab
  2. Memastikan ventilasi yang adekuat
  3. memberikan dukungan sirkulasi
  4. memastikan volume cairan yang adequate
  5. Memberikan dukungan nutrisi
Dukungan nutrisi yang adequat sangat penting dalam mengobati ARDS. Pasien dengan ARDS membutuhkan 35 – 45 kkal/kg sehari untuk memenugi kebutuhan normal. Pemberian makan enteral adalah pertimbangan pertama, namun nutrisi parenteral total dapat saja diperlukan

Terapi :
Intubasi untuk pemasangan ETT
Pemasangan Ventilator mekanik (Positive end expiratory pressure)  untuk   mempertahankan keadekuatan level O2 darah.
Sedasi untuk mengurangi kecemasan dan kelelahan akibat   pemasangan ventilator

Pengobatan tergantung klien dan proses penyakitnya :
  1. Inotropik agent (Dopamine) untuk meningkatkan curah jantung & tekanan darah.
  2. Antibiotik untuk mengatasi infeksi
  3. Kortikosteroid dosis besar (kontroversial) untuk mengurangi respon inflamasi dan mempertahankan stabilitas membran paru.
Pasang jalan nafas yang adekuat * Pencegahan infeksi
Ventilasi Mekanik * Dukungan nutrisi
TEAP  Monitor system terhadap respon
Pemantauan oksigenasi arteri * Perawatan kondisi dasar
Cairan
Farmakologi ( O2, Diuretik, A.B )

Kriteria Diagnosis ARDS
Riwayat faktor pencetus atau penyebab berupa penyakit   dasar atau keadaan seperti yang disebutkan di atas,
Hipoksemia yang refrakter dengan terapi oksigen. Derajat   beratnya hipoksemia dilihat melalui rasio tekanan   oksigen arteri pulmonal (PO2) dengan konsentrasi oksigen   inspirasi (FiO2): PO2/FiO2 < 26 kPA (< 200 mmHg).
Foto toraks memperlihatkan gambaran infiltrat bilateral   yang
difusi,
Tdak ditemukan gejala edema paru kardiogenik dan   tekanan
paru < 18 mmHg.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar